Warga Dinilai Taat Prokes saat Pencoblosan
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Badan Pengawasan Pemilu (Bawaslu) Provinsi Papua Barat menilai penerapan protokol kesehatan (Prokes) saat pencoblosan surat suara di sembilan kabupaten, pada Rabu (9/12/2020), telah berjalan sesuai prosedur.
Maksimalnya penerapan prokses ini didukung oleh kesadaran warga yang datang ke TPS untuk menyalurkan hak pilihnya.
“Kacamata Bawaslu baik subtantif elektoral maupun non elektoral secara umum berjalan dengan lancar dan nyaman,” kata Sekretaris Bawaslu Papua Barat Beni Wahon saat dikonfirmasi via telephone selularnya, Rabu sore.
Beni berharap kepatuhan warga dalam menerapkan prokes dapat dipertahankan hingga seluruh agenda pesta demokrasi pemilihan kepala daerah tingkat kabupaten selesai. Sehingga, kecemasan terhadap adanya kluster Covid-19 usai Pilkada tidak terjadi.
Dia memastikan bahwa seluruh satuan kerja dari Bawaslu yang ditugaskan untuk memantau jalannya proses pencoblosan hingga penghitungan suara, dalam kondisi sehat dan bebas dari virus korona. Hal ini ditandai dengan adanya pemeriksaan terhadap petugas sebelum dilepas ke 1.879 TPS di sembilan kabupaten penyelenggara Pilkada.
“Pengawas TPS sudah dirapid dan surat keterangan itu berlaku selama 14 hari. Kalau ada kejadian luar biasa baru kita ambil tindakan,” tegas Beni.
Di lokasi terpisah, Kepala Kepolisian Daerah Papua Barat Inspektur Jenderal Tornagogo Sihombing juga menilai prokes saat pencoblosan di Kabupaten Manokwari sudah berjalan sesuai aturan.
Dari laporan yang diterima, warga Kabupaten Manokwari yang datang ke 493 TPS untuk menyalurkan hak pilih telah mengikuti semua protokol kesehatan seperti memakai masker, mencuci tangan dan mengenakan sarung tangan plastik yang disediakan oleh petugas.
“Saya berharap petugas dapat terus mensosialisasikan serta mengawasi protokol kesehatan selama jalannya proses pemilihan di TPS,” ujar Kapolda usai melakukan peninjauan proses pemungutan suara, Rabu siang.
Pantauan Papua Barat News di Manokwari, sejumlah TPS sudah menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Sebelum memasuki TPS, pemilih terlebih dahulu disuruh mencuci tangan, memakai masker, mengenakan sarung tangan dan dilakukan pengecekan suhu tubuh oleh petugas. Di setiap TPS di Manokwari tersedia bilik khusus untuk warga yang bersuhu tubuh di atas normal. (PB15)
**Berita ini Telah Terbit di Harian Papua Barat News edisi Kamis 10 Desember 2020