Berita UtamaInforial

Bawaslu Diminta Optimal Lakukan Pengawasan

MANOKWARI, papuabaratnews.co – Kepala Ombudsman Republik Indonesia Perwakilan Papua Barat, Musa Yoseph Sombuk meminta Bawaslu untuk mengoptimalkan pengawasan terhadap jalannya tahapan kampanye pasangan calon peserta Pilkada serentak di 9 daerah di Papua Barat.

“Bawaslu harus menjalankan fungsinya sebagai pengawas secara profesional,” kata Musa Yoseph Sombuk di Manokwari, Rabu (7/10/2020).

Musa menerangkan, dalam tahapan kampanye ini setiap paslon diberi ruang dan kesempatan untuk memperkenalkan visi-misi serta program kerjanya kepada masyarakat. Pada tahapan kampanye ini sejumlah batasan harus dipatuhi, antara lain dilaksanakan dalam ruangan dan jumlah peserta dibatasi dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, serta penggunaan alat peraga yang benar.

“Di sana juga ada ajakan serta bentuk-bentuk kampanye yang sudah diatur, sehingga Bawaslu harus bekerja ekstra keras untuk melakukan pengawasan,” kata dia.

Pengawasan juga perlu difokuskan pada upaya pembelian suara melalui pemberian bantuan atau sumbangan yang disertai dengan janji oleh pasangan calon. Menurutnya, hal itu akan berpengaruh terhadap kualitas pemimpin yang dihasilkan dalam pilkada.

“Hal terpenting yang menjadi titik pengawasan Bawaslu adalah vote buying,” kata dia.

Akhirnya, Musa mengingatkan bahwa setiap pemberian oleh pasangan calon harus dilaporkan dalam laporan dana kampanye sehingga perlu mendapatkan pengawasan serius dari Bawaslu sebagai petugas yang diberikan tanggung jawab oleh negara untuk menjalankan amanat tersebut.

“Kualitas pemimpin yang dihasilkan diukur dari bagaimana proses yang dijalankan menuju kemenangan tersebut,” pungkasnya. (PB25)

**Artikel ini Telah Terbit di Harian Papua Barat News Edisi Jumat 9 Oktober 2020

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.