Bupati Waran Warning Kasus Kematian Akibat Covid-19
RANSIKI, papuabaratnews.co – Bupati Manokwari Selatan (Mansel) Markus Waran mengingatkan semua pihak agar tidak menganggap remeh angka kematian yang ditimbulkan Covid-19.
Waran menjelaskan, kematian akibat Covid-19 mayoritas memang terjadi di Indonesia bagian barat. Namun, sekarang ini kasus kematian sudah merata hampir di seluruh wilayah Indonesia.
“Menurut laporan IDI, saat ini kasus kematian akibat Covid-19 sedang meningkat di luar Pulau Jawa, termasuk di Papua Barat,” ungkapnya, akhir pekan lalu.
Waran menyebutkan, masyarakat umum bisa menyaksikan langsung, bagaimana banyaknya bendera hitam yang diletakan di pinggir jalan. Menurutnya, itu bisa saja ada yang disebabkan Covid-19.
“Kemarin saya hadiri pemakaman sahabat saya. Pendeta yang pimpin ibadah pemakaman menyampaikan bahwa di SP banyak bendera hitam. Saya juga sendiri melihat langsunh. Saya dengar banyak keluhan dari masyarakat yang kebetulan saya temui, bahwa benar penyakit ini ada dan nyata,” paparnya.
Dia lalu mengingatkan warga Mansel agar memahami posisi dan upaya pemerintah dalam menangani pandemi Covid-19.
“Pemerintah tidak mungkin membunuh rakyatnya. Pemerintah ingin menyelamatkan masyarakat. Saya sudah menyampaikan di beberapa pertemuan, bahwa hukum tertinggi adalah keselamatan manusia,” tegasnya.
“Saya mau tepis anggapan beberapa orang, yang bilang bahwa Pak Gubernur, Bupati dan Sekda terkesan memaksakan vaksin. Bahkan ada yang bilang, dong paksa vaksin, dong yang kasih makan kah? Ini bukan masalah kasih makan. Ini masalah kemanusiaan,” ujarnya. (PB24)
**Berita ini Diterbitkan di Harian Papua Barat News Edisi Senin 9 Agustus 2021