Dandim Manokwari Siap Hadapi New Normal
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Menanggapi rencana pemberlakuan New Normal di Kabupaten Manokwari, Komandan Distrik Militer (Dandim) 1801 Manokwari, Letkol. Inf. Juniras Lumban Toruan menyatakan bahwa pihaknya siap mendukung setiap kebijakan yang diambil oleh pemerintah selama hal itu membantu menjaga masyarakatnya dari ancaman penyebaran Coronavi Disease-19.
“Kami sudah diperintahkan oleh atasan kami untuk terlibat langsung dalam pengawasan New Normal. Mengawasi seluruh pusat keramaian seperti tempat ibadat, pasar dan tempat-tempat umum lainnnya dengan menerjunkan langsung anggota kita ke lokasi-lokasi tersebut,” ujar Dandim saat memberikan sambutan dalam rapat Satuan Gugus Tugas (Satgas) Covid-19 Kabupaten Manokwari di Gedung Wanita, Selasa (2/6/2020).
Dia menegaskan bahwa, pemerintah perlu mengeluarkan sebuah produk hukum dalam bentuk Peraturan Daerah (Perda) dalam mengatur tatalaksana penerapan New Normal tersebut di wilayah Kabupaten Manokwari. Hal tersebut penting dilakukan oleh pemerintah mengingat sikap apatisme yang ditunjukkan masyarakat terhadap himbauan-himbauan yang sudah dikeluarkan pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19 selama ini.
“Imbauan itu bisa dijalankan dan bisa juga tidak. Olehnya kita harus membuat sebuah Perda untuk memastikan pelaksanaan New Normal ini dapat berjalan. Kalau ada Perda, kita bisa punya kekuatan hukum untuk melakukan pengawasan terhadap pelaksanaannya,” terang dia.
Dia juga mengingatkan kepada pemerintah untuk gencar melakukan sosialisasi terhadap aturan yang dibuat.
“Demikian juga dengan pusat-pusat keramaian. Harus ada aturan tertulis tentang SOP yang dipampang di tempat-tempat tersebut,” ujar dia.
Dirinya menegaskan bahwa saat ini himbauan-himbauan melalui Surat Edaran yang diberikan kepada instansi, pemilik usaha dan tempat-tempat keramaian masih banyak yang tidak dipedulikan.
Dia menuturkan bahwa banyak kios dan warung yang masih buka hingga larut malam. Selain itu, aktivitas kelompok-kelompok masyarakat dan pemuda di jalanan juga masih ramai hingga larut malam.
“Masih banyak aktivitas masyarakat di luar sana dan seaakan tidak mengindahkan himbauan yang telah dibuat oleh pemerintah. Ini butuh peran pemerintah dalam memastikan dibuatnya peraturan daerah dan pengawasan dengan mengoptimalkan kerja Satpol PP yang ada. Kami siap membantu jika tugas Pol-PP untuk memastikan peraturan pemerintah terlaksana dengan baik,” kata dia.
Lebih lanjut Dandim menungkapkan, dengan rencana diberlakukannya New Normal maka perlu diadakan rapid tes secara masal kepada masyarakat. Kegiatan rapid tes tersebut bisa dilaksanakan secara bersamaan dengan pembagian sembako ke masyarakat.
“Kami sudah lakukan cara itu beberapa waktu lalu. Jadi dengan adanya program pembagian sembako ke masyarakat, pemerintah juga dapat sekaligus menjalankan rappid test kepada mereka,” pungkasnya. (PB25)