Disdik akan Menambah Durasi Waktu Belajar Tatap Muka
RANSIKI, papuabaratnews.co – Kepala Dinas Pendidikan Manokwari Selatan Christofol Mandacan mengatakan, akan meningkatkan waktu pembelajaran tatap muka pada tahun ajaran baru ini.
Christofol menerangkan, berbeda dengan daerah lain, pembelajaran tatap muka di Mansel sudah dimulai sejak pertengahan Januari lalu. Berdasarkan hasil evaluasi, maka Disdik akan menambah waktu pelaksanaan belajar tatap muka.
“Kami sudah koordinasikan tahapannya dengan LPMP Papua Barat. Kami sudah uji coba tatap mula dari pertengahan Januari lalu, dan nanti kita perhatikan waktu. Biasanya mungkin sampai jam 09.00, pada tahun ajaran baru kita akan tingkatkan sampai jam 12.00,” katanya kepada wartawan di Ransiki, Senin 21 Juni 2021.
Christofol menyebutkan, saat ini sudah 75 persen sekolah di Mansel melaksanakan pembelajaran tatap muka. Meskipun begitu menurutnya pihaknya akan terus melakukan monitoring dan evaluasi terhadap pelaksanaan pembelajaran tatap muka itu. Apalagi para guru yang divaksin masih sangat minim.
“Para guru yang divaksinasi baru 20 persen. Karena itu kami sudah mengingatkan agar bilamana ada kegiatan vaksinasi lagi mereka ikut divaksin. Mereka juga mungkin melihat di media sosial jadi sedikit berpengaruh,” jelasnya.
Disinggung terkait penerapan sistem zonasi pada tahun ajaran baru ini, kata dia, Disdik masih akan menyesuaikan dengan kondisi daerah.
“Kita di Mansel harus benahi fasilitas, kemudian kompetensi guru terlebih dahulu. Kalau sekolah sudah bagus, mungkin kita bisa terapkan. Untuk sementara ini kita sesuaikan dulu dengan kondisi disini. Tapi kalau arah ke penerapan sistem zonasi, kita sudah mulai menyiapkan diri ke arah sana,” tandasnya. (PB24)
**Berita ini Telah Diterbitkan di Harian Papua Barat News Edisi Selasa 22 Juni 2021