Berita Utama

Dua Tenaga Medis di Papua Barat Terpapar Covid-19

MANOKWARI,  papuabaratnews.co – Juru bicara Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Provinsi Papua Barat, dr Arnold Tiniap, mengatakan, dua orang tenaga medis di wilayah setempat terpapar Covid-19 setelah melakukan perjalanan dari daerah terjangkit. Keduanya itu adalah dokter di Kota Sorong dan staff di Dinas Kesehatan Kabupaten Raja Ampat.

“Iya jadi untuk dokter dan 1 staf pegawai Dinkes Raja Ampat yang telah terkonfirmasi positif Covid-19, bukan karena selesai menangani pasien namun karena menempuh perjalanan,” ujarnya saat dikonfirmasi di Manokwari,  Senin (1/6/2020).

Arnold menyebutkan, dengan terpaparnya tenaga medis di Papua Barat maka harus menjadi perhatian serius pemerintah daerah sebelum memutuskan untuk penerapan new normal atau tatanan hidup baru. Sehingga, semua aspek perlu dipertimbangkan termasuk keselamatan petugas medis yang selama ini menjadi garda terdepan perjuangan melawan corona.

“Dua kasus ini harus menjadi warning bagi kepala daerah sebelum mengambil keputusan penerapan new normal,” urainya.

Dia menambahkan, status keduanya adalah Orang Tanpa Gejala (OTG) sehingga untuk sementara waktu dibebastugaskan. Hal ini dilakukan guna mencegah potensi penularan kepada orang lain termasuk calon pasien yang akan ditangani.

“Ada dua pilihan bagi mereka, menjalani karantina di rumah atau di tempat karantina terpusat yang telah ditentukan,” sambung Arnold.

Sampai saat ini, kata dia, pihaknya belum menerima informasi terbaru dari gugus tugas percepatan penanganan penyebaran Covid-19 kabupaten, terkait kondisi petugas medis yang terpapar Covid-19 itu.

“Kita masih menunggu,  karena sampai saat ini kami belum terima informasi terkait kondisi terakhir dua petugas medis dari Gugus Tugas kabupaten/kota,” pungkasnya. (PB22)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.