FOSSBI Papua Barat Komit Kembangkan Potensi Sepak Bola
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Forum Sekolah Sepak Bola Seluruh Indonesia (FOSSBI) Papua Barat berkomitmen untuk mendorong pengembangan dan pembinaan potensi sepak bola di wilayah setempat.
“2019 lalu kami pernah selenggarakan di Manokwari Selatan. Lalu tahun 2020 terhenti karena pandemi Covid,” ucap Ketua FOSSBI Papua Barat Aron Fonataba, saat dikonfirmasi pada penutupan acara Pra Piala Suratin usia 13 tahun di Manokwari, Kamis (28/10/2021).
Setelah setahun lebih even sepak bola terhenti, pihaknya berkoordinasi dengan Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Papua Barat untuk kembali menggelar even sepak bola. Tujuannya adalah mengasah kemampuan anak usia belasan tahun yang berpotensi di dunia sepak bola.
“Saya minta buat Pra Piala Suratin usia 13 tahun dan ini swadaya daei dari hasil uang pendaftaran. Tidak ada bantuan,” jelas dia.
Ia melanjutkan, Pra Piala Suratin usia 13 tahun diselenggarakan selama tiga hari (26 sampai 28 Oktober 2021) di Manokwari dan diikuti oleh lima sekolah sepak bola (SSB) dari delapan yang mendaftar. Kelima tim itu adalah, SSB Doberay Manokwari, SSB Ransiki Manokwari Selatan, SSB Papua Brothers Kota Sorong, SSB Acemo Manokwari dan SSB Wayen Fc Sorong Selatan.
“Intinya agar adik-adik ini dapat jam bertanding. Karena sayang sekali, selama ini mereka berlatih tapi tidak ada wadah,” ucap Aron Fonataba.
Ia melanjutkan, Piala Suratin adalah program PSSI yang nantinya diselenggarakan oleh masing-masing Asprov pada Desember 2021 usai Liga Tiga Indonesia.
Ada tiga klasifikasi Piala Suratin yakni usia 13 tahun, usia 15 tahun dan usia 17 tahun. Sebelum Piala Suratin U13 dimulai, maka terlebih dahulu dilakukan Pra Suratin U13.
“U13 nanti di Manokwari, U15 di Fakfak dan U17 juga dibuat di Manokwari,” tutur Aron.
Menurut dia, Papua Barat memiliki banyak potensi sepak bola. Akan tetapi, potensi tersebut belum dioptimalkan karena keterbatasan wadah. Di sisi lain, dukungan dari orang tua sangat penting guna memotivasi anak-anak mereka.
“Saya punya rencana ke depan, mau buat setiap Hari Sabtu dan Minggu. Supaya ada tujuannya dari latihan setiap hari,” jelas Aron.
Dia juga menuturkan, FOSSBI selaku salah satu operator penyelenggaraan even sepak bola terus melakukan koordinasi dengan SSB yang ada di setiap kabupaten/kota di Papua Barat agar dapat berpartisipasi dalam setiap even sepak bola. FOSSBI sendiri sebenarnya fokus terhadap pembinaan potensi sepak bola usia 12 tahun ke bawah.
“Kadang kita buat di Sorong, Bintuni dan Manokwari,” ucap.
SSB Doberay juara satu
SSB Doberay keluar sebagai juara satu Pra Piala Suratin usia 13 tahun yang diselenggarakan selama tiga hari di Lapangan Bola Marina Manokwari. Posisi kedua ditempati oleh SSB Ransiki Manokwari Selatan, dan posisi ketiga SSB Papua Brothers Kota Sorong. (PB15)
**Berita ini Diterbitkan di Harian Papua Barat News Edisi Jumat 29 Oktober 2021
