Berita Utama

Juni 2018, BPS Catat Inflasi Kota Manokwari 0,70 Persen

MANOKWARI, PB News –  Indeks harga konsumen (IHK) merupakan salah satu indikator  ekonomi  untuk mengukur tingkat perubahan harga (inflasi/deflasi)  di tingkat konsumen, khususnya di daerah perkotaan. Perubahan dari waktu ke waktu menunjukan adanya pergerakan harga komoditas yang dikonsumsi rumah tangga.

Kepala Bidang Tata Usaha (Kabid TU) Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat Ir. Merry M.P, mengatakan, dari hasil pantauan di lapangan terjadi inflasi periode Juni di Kota Manokwari sebesar 0,70 persen dengan IHK sebesar 127,15. Angka tersebut lebih rendah jika dibandingkan dengan inflasi di Kota Manokwari periode Mei 2018 sebesar 1,03 persen dengan IHK 126,27.

“Dari 82 kota IHK di Indonesia, semuanya mengalami inflasi. Kota Manokwari menempati peringkat ke 40. Inflasi ini selalu fluktuatif,” ujar Merry, saat menggelar press rilis di Aula BPS Papua Barat, Senin (2/7/2018).

Dia menuturkan, perkembangan inflasi di Kota Manokwari dari tahun 2016 hingga 2018 mengalami fluktuatif, dengan menunjukan adanya tren penurunan angka inflasi. Kondisi tersebut menggambarkan bahwa perkembangan harga di Kota Manokwari dari tahun ke tahun, mengalami kestabilan.

“Juni 2016 itu inflasinya 1,77 persen dan inflasi Juni tahun 2017 1,73 persen dan inflasi pada Mei 2018 adalah 0,70 persen,” terang dia.

Dia menjelaskan, dari tujuh kelompok pengeluaran ada enam kelompok mengalami inflasi yakni bahan makanan 2,00 persen, kelompok makanan jadi, minuman, rokok dan tembakau 0,49 persen, kelompok kesehatan 0,33 persen, kelompok transpor, komunikasi dan jasa keuangan 0,31 persen. Sedangkan kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar, sandang, serta kelompok pendidikan tidak mengalami perubahan indeks.

“Sandang mengalami deflasi -0,08 persen, mungkin kemarin ada penurunan harga karena ada diskon hari raya,” papar dia.

Tingkat inflasi Kota Manokwari untuk tahun kelender Juni 2018 sebesar 0,90 persen dan tingkat inflasi tahun ke tahun (Juni 2018 terhadap Juni 2017,red) adalah 2,60 persen.

Merry memaparkan, beberapa komoditas yang mengalami kenaikan harga selama Juni 2018 dan memberikan andil terbesar terhadap inflasi di Kota Manokwari antara lain, cabai rawit, cabai merah, ikan cakalang, telur ayam ras, buah pinang dan beberapa komoditas lainnya.(PB15)

 

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.