Over Kapasitas, TPA Butuh Sanitary Renville Baru
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Setiap hari Manokwari menghasilkan ribuan kubik sampah sehingga kolam tempat pembuangan akhir (TPA) saat ini sudah over kapasitas. Dinas Lingkungan Hidup melaui Bidang Persampahan memperkirakan kolam yang ada saat ini tidak akan bertahan lebih dari dua tahun, maka dibutuhkan sanitary renvile yang baru.
“Kita berharap tahun depan ada anggaran untuk membangun sanitary renville baru, karena lubang yang ada saat ini sekitar dua tahun sudah penuh. Mau tidak mau tahun depan ada lubang baru supaya tahun berikutnya 2022 sudah bisa digunakan dan yang lama bisa ditutup,” kata Kepala Bidang Persampahan, Maklion Ayatanoi kepada Papua barat News saat ditemui belum lama ini.
Ia menjelaskan, awal pembangunan lubang di TPA tersebut dilengkapi saluran pipa gas metananya agar tidak meledak. Dan gas tersebut bisa digunakan. Namun ketika penyerahan dari PUPR Provinsi ke DLH Manokwari karpet di bawahnya sudah rusak.
“Jadi sekarang bukan sanitary renville, tetapi ditimbun saja,” jelasnya.
Selain penambahan sanitary renville, pihaknya juga akan menambah fasilitas pendukung lainnya, salah satunya truk pengangkut sampah. Ayatanoi menjelaskan, bahwa kondisi truk yang ada saat ini sudah tidak begitu baik dan akan memprogramkan untuk penambahan armada ditahun depan.
“Kedepan kita anggarkan untuk penambahan truk pengangkut sampah. Karena truk yang ada melebihi kapasitas, kerja keras dan tentu akan berpengaruh terhadap mesin. Kita butuh tamabahn truk sampah,” sebutnya.
Jika armada tersebut terjawab pada tahun depan,beberapa armada rencananya akan dialokasikan untuk wilayah Prafi.
“Kita berharap tahun depan dari tambahan itu bisa kita alokasikan tiga ke daerah Prafi. Kita juga akan masukkan motor tiga roda selanjutnya kita distribusikan ke kelurahan. Jembatan timbang juga dibutuhkan, bak amrol, alat berat untuk ditempatkan di TPA,” tandasnya.(PB19)
**Artikel ini Telah Terbit di Harian Papua Barat News Edisi Rabu 14 Oktober 2020