Pemda akan Membatasi Akses Jalan Penghubung
RANSIKI, papuabaratnews.co – Pemda Manokwari Selatan (Mansel) akan membatasi akses jalan penghubung yang melintasi daerah tersebut.
Hal itu disampaikan Bupati Markus Waran usai mengikuti rapat secara virtual melalui video conference (vicon) bersama Presiden Joko Widodo serta seluruh kepala daerah di Tanah Air, di Ruang Rapat Bupati Mansel, Ransiki, Senin 17 Mei 2021.
Bupati Waran menjelaskan, pembatasan akses jalan tersebut sejalan dengan instruksi Presiden guna mencegah meluasnya penyebaran Covid-19, terlebih selama arus balik usai Lebaran.
Untuk merealisasikan wacana tersebut, Waran menyebutkan akan segera mengumpulkan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
“Rabu besok kita akan melaksanakan pertemuan dengan Forkopimda dan akan ditindaklanjuti. Sehingga tidak lagi ada masyarakat atau kendaraan tang lalu lalang. Karena Mansel sendiri kita tahu adalah daerah transit, jadi perlu kita perhatikan,” tuturnya.
Dijelaskan Waran, Presiden Joko Widodo menekankan agar setiap Pemda mampu memaksimalkan setiap upaya dalam penanganan Covid-19, apalagi hingga kini angka penyebaran masih tergolong tinggi.
“Kita di Indonesia masih di angka yang cukup membuat kita was-was. Sehingga semua daerah diharapkan memperhatikan arus balik serta kerumunan orang. Hal ini diinstruksikan sehingga tidak tercipta cluster baru,” ujarnya.
Selain pembatasan akses jalan, Waran mengungkapkan, Presiden Joko Widodo juga menyinggung terkait pengedalian anggaran daerah.
“Anggaran diminta untuk dimaksimalkan dalam melaksanakan program prioritas, serta upaya dalam penanganan Covid-19. Kalau pandemi ini sudah menurun, baru kita laksanakan program lainnya,” terangnya. (PB24)
**Berita ini Telah Diterbitkan di Harian Papua Barat News Edisi Selasa 18 Mei 2021