Pencanangan Bulan Kasih, Gubernur Ajak Masyarakat Ciptakan Kedamaian
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengatakan, pencanangan Bulan Kasih yang digagas Komando Daerah (Kodam) XVIII Kasuari, diharapkan berdampak pada terciptanya kondisi aman dan damai di Papua Barat.
“Pencanangan Bulan Kasih tepat memasuki bulan Desember yang merupakan bulan istimewa bagi umat kristiani, semoga tercipta kondisi aman dan damai di tengah masyarakat,” katanya saat dikonfirmasi Papua Barat News di halaman utama Kodam XVIII Kasuari, Selasa (1/12/2020).
Selain itu, kata Gubernur pencanangan bulan kasih juga dilakukan dalam situasi pandemi Covid-19 yang belum selesai.
“Ini juga menandai perubahan perilaku hidup kita dari tatanan lama untuk memasuki tatanan normal baru,” jelasnya.
Gubernur menyebutkan, partisipasi seluruh masyarakat menciptakan kondisi aman dan damai merupakan tugas bersama.
Menjelang pelaksanaan pencoblosan pada 9 Desember mendatang menurutnya, kondisi aman dan damai sangat dibutuhkan sehingga proses demokrasi dapat dijalankan oleh seluruh masyarakat.
“Saya mengajak seluruh masyarakat di Papua Barat mari sama-sama jaga ketertiban, keamanan dan netralitas,” ungkapnya.
Dalam pantauan Papua Barat News, pelaksanaan pencanangan bulan Kasih disertai dengan pembagian paket sembako bagi masyarakat di sekitar wilayah dalam kota Manokwari. Paket sembako diberikan kepada warga yang berjualan pinang di pinggir jalan dan mama-mama Papua yang berjualan di pasar Sanggeng sampai dengan Borobudur. Pawai Natal tetap dilaksanakan meski kondisi cuaca hujan deras. (PB22)
**Berita ini Telah Terbit di Harian Papua Barat News Edisi Rabu 2 Desember 2020