Wilayah Blankspot di Manokwari Diupayakan Mendapatkan Layanan Telekomunikasi
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Pemkab Manokwari melalui Dinas Persandian dan Kominfo telah mengusulkan wilayah blankspot Kabupaten Manokwari untuk mendapatkan layanan telekomunikasi berupa akses jaringan seluler (2G).
Kepala Dinas DP Kominfo, Bondan Santoso menerangkan, pihaknya masih menunggu hasil dari Kominfo pusat, apakah wilayah blankspot di Manokwari masuk dalam program pemerintah pusat tahun ini atau tidak dalam mendapatkan akses internet desa ataupun internet sekolah.
Ia menyebutkan, sekdikitnya ada 12 kampung daerah blankspot yang telah diajukan untuk memperoleh jaringan Base Transceiver Station (BTS). Sebagian kampung tersebut kata dia berada di wilayah Warpramasi, Tanah Rubuh dan Manokwari Utara.
“Untuk internet desa kami ajukan semua, jadi berapa pun yang diberikan kita terima,” terangnya kepada Papua Barat News belum lama ini.
Bondan mengungkapkan, tahun ini sudah ada tiga kampung yang telah mendapat bantuan dari pihak swasta. Salah satunya berada di wilayah Manokwari Utara dan dua di daerah Warpramasi.
“Pembangunan tower dari pihak swasta berdasarkan hasil koordinasi kami kepada pihak swasta,” timpal Bondan.
Disinggung perihal program prioritas ditahun ini ia menjelaskan, mengingat masih dalam pandemi Covid-19, maka untuk sementara pihaknya meniadakan program yang menimbulkan kerumunan. Melainkan hanya melaksanakan program rutin, yakni terkait penyediaan dan perawatan jaringan.
“Kami masih menjalankan program rutin seperti salah satunya ketersediaan akses smart city, perawatan jaringan. Intinya program-program internal,” tutupnya. (PB19)
**Berita ini Telah Diterbitkan di Harian Papua Barat News Edisi Selasa 15 Juni 2021