BP Jamsostek Bantu Pekerja Sektor Formal dan Informal
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BP Jamsostek) Cabang Kabupaten Manokwari menggelontorkan anggaran kerja sama operasional mencapai Rp70 juta guna menyantuni pekerja sektor formal dan informal terdampak pandemi Covid-19 bersama Pemerintah Provinsi Papua Barat dalam program Tangan Kasih.
Kepala BP Jamsostek Manokwari, Sunardy Syahid, mengatakan, pihaknya telah menyiapkan anggaran mencapai Rp 70.000.000,00 (Tujuh puluh juta rupiah) dari kerja sama operasional berupa santunan bahan pokok (bapok) bagi pekerja sektor formal dan informal di wilayah kerjanya.
“Santunan yang kami berikan berupa pemberian sembako bagi tenaga kerja atau pekerja di sektor formal/informal yang terdampak pandemi Covid-19,” ujarnya saat dikonfirmasi Papua Barat News di Manokwari, Jumat (24/7/2020).
Sunardy menyebutkan dua kabupaten telah disalurkan yakni Manokwari Selatan dan Pegunungan Arfak. Masing-masing daerah menerima berbeda sesuai data pekerja sektor informal karena di Mansel dan Pegaf menurutnya belum ada pekerja sektor formal yang terkena PHK atau dirumahkan selama pandemi Covid-19.
“Kita sudah salurkan santunan bapok bagi dua kabupaten yakni Mansel dan Pegaf selanjutnya kita akan lakukan juga di Teluk Bintuni, Wondama dan Manokwari,” urainya.
Dia merinci jumlah bantuan bapok yang telah disalurkan di Kabupaten Mansel dan Pegaf masing-masing kabupaten menerima di antaranya, 1 ton beras, 100 paket minyak goreng, 100 paket kaleng sarden, 300 mie instan dan 300 bungkus garam.
“Kita berharap bantuan ini dapat bermanfaat bagi tenaga kerja yang terkena dampak Covid-19, sehingga sungguh bermanfaat bagi keluarga mereka,” pungkasnya. (PB22)
