Kementerian Keuangan Komitmen Mencerdaskan Kehidupan Bangsa di Papua Barat Melalui KM 8 2023
MANOKWARI – Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) Papua Barat berkomitmen mencerdaskan kehidupan bangsa, khususnya di wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya, melalui program Kemenkeu Mengajar (KM) 8 tahun 2023.
KM 8 Tahun 2023 merupakan kegiatan kerelawanan mengajar oleh para insan Kemenkeu di seluruh daerah yang tersebar di seluruh Indonesia.
Dalam program ini, insan Kemenkeu memperkenalkan beragam profesi serta tugas, fungsi dan peran di Kementerian Keuangan, dalam menjaga perekonomian regional maupun nasional. Serta menularkan nilai-nilai dan semangat dalam Kementerian Keuangan kepada para pelajar SD, SMP dan SMA serta SLB.
Program KM 8 ini sudah dilaksanakan di Kabupaten Manokwari, pada Senin (23/10/2023) lalu, di sejumlah sekolah antara lain SD Negeri 15 Maripi, SMP Katolik Villanova, MA Hidayatullah, dan SMA Negeri 1 Manokwari.

Kepala Sektretariat Perwakilan Kementerian Keuangan Papua Barat, Luxman Efendy mengatakan, kegiatan ini mendapat respons yang sangat positif di setiap sekolahnya.
“Hal itu tidak terlepas dari dukungan serta peran sukarela panitia daerah dan relawan KM 8, yang terdiri dari para pegawai di lingkungan Kementerian Keuangan Manokwari,” kata Luxman melalui siaran pers yang diterima PAPUABARATNEWS Online, Minggu (5/11/2023).
Luxman berharap, program Kemenkeu Mengajar ini dapat memberikan pengetahuan baru kepada siswa mengenai dasar-dasar pengelolaan APBN. Sehingga dapat menumbuhkan kecintaan kepada bangsa Indonesia.
Ia juga meminta semua pihak untuk terus menguatkan sinergi, dan memberikan usaha terbaik dalam membangun negeri melalui pendidikan.
“Bentuk keseriusan pemerintah dalam dunia pendidikan ini juga tercermin dalam mandatory spending Undang-Undang APBN, yang mewajibkan 20 persen dari belanja negara dialokasikan untuk pengembangan pendidikan,” katanya.

Kegiatan Kemenkeu Mengajar 8 di SD Negeri 15 Maripi juga dihadiri oleh Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Manokwari, Bapak Anung Singgih Subagyo. Kepala Kantor Pelayananan Perbendaharaan Negara Manokwari, Bapak Kurniawan Santoso juga hadir di SD Negeri 15 Maripi dan MA Hidayatullah. Sedangkan kegiatan di SMA Negeri 1 Manokwari dihadiri dan disampaikan sambutan oleh Kepala Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai Manokwari, Bapak Didit Prayudi Sidharta.
“Materi yang diajarkan kepada siswa-siswi disesuaikan dengan jenjang pendidikannya,” ujar Luxman. “Namun, tetap diberikan pemahaman yang sama mengenai peran APBN, nilai-nilai Kementerian Keuangan, peduli lingkungan, hingga bijak bermedsos”.
Selain itu program KM 8, kata Luxman, Kemenkeu juga memiliki program Sosialisasi Pendidikan Afirmasi yang diselenggarakan pokja edukasi dan literasi. Program itu dalam rangka seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN), pada tahun 2023.
Sebanyak 14 siswa jalur afirmasi dan 2 siswa jalur reguler dari Papua Barat dan Papua Barat Daya, berhasil lulus dan diterima sebagai mahasiswa baru PKN STAN.
“Mereka nantinya menempuh pendidikan selama empat tahun di Bintaro, Tangerang Selatan, Provinsi Banten,” kata Luxman Efendy. (sem)