PPKM Dicabut, Wakil Bupati Manokwari: Tetap Hati-hati
MANOKWARI – Wakil Bupati Manokwari, Edi Budoyo mengimbau masyarakat agar tetap menjaga prinsip kehati-hatian, meski Presiden Jokowi telah mencabut status PPKM.
“Di ruang terbuka silahkan tidak menggunakan masker namun di ruang tertutup tetap menggunakan masker,” ujar Edi Budoyo di Manokwari, Rabu (11/1/2023).
Edi Budoyo mengatakan, pemerintah daerah meminta masyarakat untuk memanfaatkan stok vaksin yang masih ada. Sebab, pelaksanaan vaksin masih digratiskan oleh pemrintah. “Jangan sampai terlena dengan pencabutan PPKM, namun begitu muncul varian baru kita kebingungan,” ucapnya.
Terkait Satgas Covid 19 Kabupaten Manokwari, kata Edi, akan membicarakannya terlebih dahulu dengan Bupati Manokwari, Hermus Indou.”Saya akan sampaikan ke pak bupati. Apakah ada rapat terkait Satgas Covid-19. Semua keputusan dari pak bupati,” tandasnya.
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya resmi mencabut kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), Jumat (30/12/2022) lalu. Presiden mengatakan beberapa angka-angka yang menjadi acuan dalam kebijakan PPKM telah mengalami penurunan dan di bawah standar WHO.
“Lewat pertimbangan-pertimbangan yang berdasarkan angka-angka yang ada, maka pada hari ini pemerintah memutuskan untuk mencabut PPKM yang tertuang dalam Instruksi Mendagri Nomor 50 dan 51 Tahun 2022,” kata Jokowi, di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (30/12/2022)
Jokowi mengatakan, dengan demikian tidak ada lagi pembatasan kerumunan dan pergerakan masyarakat. “Namun demikian saya minta seluruh masyarakat dan komponen bangsa untuk tetap berhati-hati dan waspada,” ujarnya. (AKR)
