Banjir kembali Terjang Distrik Senopi
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Puluhan rumah warga di Distrik Senopi, Kabupaten Tambrauw tergenang banjir, menyusul tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir.
Ketua Lembaga Masyarakat Adat (LMA) Distrik Senopi Paulus Ajambuani mengatakan, hujan dengan intensitas deras selama beberapa hari itu mengakibatkan meluapnya Sungai Kamundan dan Airater, mengakibatnya air sungai meluap hingga ke permukiman warga.
“Banjir itu terjadi karena peningkatan curah hujan ekstrem di wilayah Senopi, Arapi, Afrawi, Apoki dan Kebar,” ungkap Paulus Ajambuani, Rabu (19/5/2021).
Paulus menyebutkan kondisi ini terjadi setiap terjadi peningkatan curah hujan yang extrem di wilayah Senopi dan sekitarnya. “Iya benar rumah kami tergenang banjir hampir setinggi 1 meter,” sebutnya.
Paulus mengerangkan genangan banjir berangsur surut sejak Senin (17/5) sampai Selasa (18/5). Sementara pada Rabu (19/5) genangan air yang meluap masuk ke pemukiman warga berangsur turun. Genangan air yang masuk ke pemukiman warga telah mendapat perhatian Balai Pekerjaan Umum dan Pemukiman Rakyat Kabupaten Tambrauw.
“Warga belum dievakuasi karena genangan air hujan mulai menurun,” urainya
Meriam Gewab, warga Kampung Sumo Distrik Senopi menambahkan, air hujan menyebabkan terjadinya banjir yang masuk ke pemukiman warga.
Dia berharap ada perhatian dari pemerintah daerah Tambrauw maupun Provinsi Papua Barat menangani pengairan dan daerah aliran sungai sehingga mencegah terjadinya banjir di wilayah Senopi.
“Banjir ini selalu terjadi setiap ada hujan deras. Karena itu kami berharap ada perhatian serius pemerintah,” pungkasnya. (PB22)
Berita ini Telah Diterbitkan di Harian Papua Barat News Edisi Kamis 20 Mei 2021