Pengiriman Sampel Darah Terkendala Penerbangan
MANOKWARI, papuabaratnews.co – Juru Bicara Satuan Gugus Tugas Pencegahan dan Penanganan Covid-19 Papua Barat dr Arnold Tiniap, mengatakan, proses pengiriman sampel darah untuk memastikan apakah pasien tersebut positif terjangkit virus korona atau negatif, mengalami hambatan. Karena, tidak semua maskapai yang beroperasi di Papua Barat melayani pengiriman spesimen darah untuk dicek di Laboratorium Kementrian Kesehatan di Jakarta.
“Kita harus akui memang kendala kita terkait pengiriman spesimen ke laboratorium di Jakarta itu penerbangan,” ujarnya saat dikonfirmasi Papua Barat News di Manokwari, Senin (23/3/2020).
Arnold menjelaskan, ada dua maskapai yang dapat melayani pengiriman sampel darah yaitu Garuda Indonesia dan PT Susi Air. Pengiriman sampel darah membutuhkan proses panjang karena harus menyesuaikan dengan jadwal penerbangan pesawat Garuda dan Susi Air.
“Seperti misalnya di Manokwari, sampel yang ada harus dikirim ke Sorong dengan Susi Air sebelum dibawa dengan Garuda ke Jakarta,” ujar dia.
Dia pun berharap, minggu depan dapat diketahui hasil dari 15 spesimen darah yang dikirim dari Papua Barat beberapa waktu lalu.
Sejauh ini Satuan Gugus Tugas Provinsi Papua Barat terus bekerja dan membangun koordinasi dengan tim di kabupaten/kota untuk melakukan pengambilan sampel darah orang terduga Covid-19, sehingga upaya pencegahan virus mematikan itu berjalan baik.
“Koordinasi terus kita lakukan agar semua tim bekerja sesuai tugas dan kewajibannya,” tutupnya.(PB22)