SKK Migas Pamalu Dukung SPE Student Chapter di Unpatti Ambon
AMBON – Perwakilan SKK Migas wilayah Papua dan Maluku (Pamalu), diwakili oleh Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi, Galih W. Agusetiawan, memberi kuliah umum di Universitas Pattimura (Unpatti) Ambon, Maluku.
Kuliah umum ini diselenggarakan dalam rangkaian acara pelantikan pengurus Student Chapter Unpatti, organisasi kemahasiswaan yang dinaungi oleh Society of Petroleum Engineers (SPE) atau Asosiasi Insinyur Perminyakan.
Galih Agusetiawan dalam pemaparannya menyampaikan dua sesi yang menunjukkan upaya mewujudkan ketahanan energi di Indonesia melalui pemanfaatan sumber daya alam. Ini sama dengan upaya mewujudkan sikap mental dan pola pikir positif melalui segala sumber daya yang dimiliki dalam diri setiap manusia.
“Bukan hanya kemampuan akademis yang akan menentukan berhasil atau tidaknya seseorang dalam dunia kerja, melainkan kemampuan beradaptasi, berevolusi, kemampuan berpikir logis dan menganalisa data,” kata Galih.
Galih lalu mengapresiasi terbentuknya SPE, Student Chapter di Unpatti yang dapat menjadi wadah mahasiswa melatih keterampilan-keterampilan tersebut.
Ketua SPE Section Balikpapan Laode Hadi Mala Pena, yang menaungi Student Chapter Unpatti, mengatakan, sebagai Student Chapter pertama yang terbentuk di wilayah Timur Indonesia, kehadiran SPE diharapkan bisa menjembatani aliran informasi dan komunikasi antara profesional dan mahasiswa jurusan Teknik Perminyakan.
“Serta dapat meningkatkan sumber daya manusia melaui kegiatan edukasi, seminar, workshop, dan juga dukungan beasiswa,” kata Laode.
Wakil Dekan 1 Bidang Akademik Fakultas Teknik Unpatti, Max Rumaherang, menyampaikan, peluang-peluang industri hulu migas di Timur Indonesia dapat ditindaklanjuti melalui sinergisitas antar profesional dan akademisi.
“Semoga melalui kegiatan pelantikan SPE Student Chapter sekaligus kuliah umum hari ini, mahasiswa dan dosen di Unpatti memperoleh ilmu dan pengalaman yang dapat diterapkan ke depannya,” kata Max.
Mariana Kakisina, mahasiswi semester 7 Teknik Perminyakan, menyampaikan bahwa kuliah umum tersebut sangatlah berkesan.
“Selama ini, kami hanya menerima materi akademis, belum pernah memperoleh pembekalan mental dan pola pikir, sehingga apa yang diperoleh hari ini menjadi suatu pencerahan yang memotivasi,” ungkap Mariana.
Selaku Project Manager kegiatan pelantikan SPE Student Chapter dan Kuliah Umum ini, Mariana mengaku puas dan bangga karena kegiatan telah berjalan dengan baik dan memberikan manfaat bagi seluruh peserta. (SEM)