Fraksi Persatuan NasDem Tetap Dukung Pemprov Papua Barat
MANOKWARI – Fraksi Persatuan NasDem DPR Papua Barat menegaskan komitmen untuk terus mendukung Pemerintahan Provinsi Papua Barat di bawah kepemimpinan Penjabat Gubernur Papua Barat Komjen (Purn) Paulus Waterpauw.
Ketua Fraksi Persatuan NasDem DPR Papua Barat Saul Rante Lembang mengatakan meski Ketua DPW NasDem Dominggus Mandacan sudah tidak menjadi Gubernur tetapi fraksinya tetap memberikan dukungan kepada pemerintah.
Fraksi Persatuan NasDem di DPR Papua Barat terdiri dari Partai NasDem, PKPI dan Perindo yang jumlahnya 11 anggota dewan.
“Meskipun ketua DPW Partai NasDem sudah tidak jadi Gubernur Papua Barat tetapi fraksi Persatuan NasDem tetap mendukung pemerintah,” tegas Saul Rante Lembang saat memimpin rapat internal fraksi didampingi Wakil Ketua I DPR Papua Barat Ranley Mansawan di Manokwari, Kamis (2/6/2022).
Ranley Mansawan juga menegaskan bahwa Fraksi Persatuan NasDem masih berada dalam pemerintah.
“Saya sampaikan bahwa Fraksi Persatuan NasDem masih tetap dalam pemerintah, mengawal pemerintah ini sampai selesai,” ujarnya.
Dengan demikian tugas Fraksi Persatuan NasDem siap mengawal program pemerintah selama kepemimpinan Penjabat Gubernur sampai pemilihan Gubernur Papua Barat definitif.
Konsolidasi Persiapan Pemilu 2024
Selanjutnya untuk menuju Pemilu serentak 2024, Partai NasDem Papua Barat mulai tancap gas, dengan melakukan konsolidasi di 13 kabupaten/kota.
Wakil Ketua Bidang Politik dan Pemerintahan Daerah DPW Partai NasDem Provinsi Papua Barat Syamsudin Seknun mengatakan, konsolidasi ini untuk menyiapkan infrastruktur partai dari tingkat DPR sampai ke DPD sebagai langkah awal menuju Pemilu 2024.
Dengan sejumlah organisasi sayap yang akan digerakkan seluruhnya atas perintah Ketua Umum DPP Surya Paloh untuk mengkonsolidasikan kemenangan pemilu baik legislatif maupun pilpres.
Fokus Partai NasDem untuk memenangkan pileg di 13 kabupaten/kota dengan tagline “Era Emas Partai NasDem Papua Barat Tahun 2024,” motivasi ini akan menjadi motivasi semua kader mengkonsolidasi meraih suara.
“Partai NasDem akan menyiapkan kader terbaiknya untuk bertarung dalam Pilkada 2024, berangkat dari pesta demokrasi sebelumnya figur kepala daerah yang direkomendasikan bukan kader sehingga tidak berdampak pada elektoral partai besutan Surya Paloh ini,” terangnya.
Syamsudin menerangkan bahwa hal ini menjadi evaluasi internal Partai NasDem Papua Barat. Salah satunya Kota Sorong karena jumlah pemilih cukup tinggi sehingga pemilihan legislatif akan meraih minimal 6 kursi di DPRD Kota Sorong sebagai tiket menuju pemilihan Wali Kota periode 2024-2029.
“Pada Pilkada 2024, Partai NasDem akan mencalonkan kader terbaiknya maju sebagai calon Wali Kota dan juga Wakil Wali Kota Sorong. Saatnya NasDem akan tampil sebagai pengusung bukan pendukung,” katanya seusai menghadiri rapat intern Fraksi Persatuan NasDem DPR-PB di Manokwari, Kamis (2/6). (PB1)
