Lintas Papua

Gubernur Mandacan Ajak IMEKKO Bangun Papua Barat

SORONG – Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan mengajak keluarga besar masyarakat Inanwatan, Metamani, Kais dan Kokoda (IMEKKO) untuk bersama-sama dengan pemerintah membangun Provinsi Papua Barat.

Ajakan ini disampaikan Gubernur Mandacan saat melantik para kepala suku dan Badan Pengurus IMEKKO se-Papua Barat di Aimas Convention Centre (ACC) Kabupaten Sorong, Sabtu (12/2/2022).

Gubernur Mandacan meminta kepala-kepala suku dan badan pengurus untuk menjabarkan visi-misi dalam tugas tanggung jawabnya di tengah organisasi, baik secara internal maupun dengan semua suku Papua dan suku-suku nusantara.

“Ketika keluarga besar IMEKKO bersatu dan kompak, maka sudah pasti maju. Untuk itu harus segera melakukan konsolidasi organisasi dan kemudian menjabarkan tugas dan tanggung jawabnya berdasarkan AD/ART. Sehingga semua orang dalam organisasi ini bisa berperan membangun Provinsi Papua Barat,” kata Mandacan.

Kepala Suku besar Arfak itu mengatakan, dengan membangun persatuan maka IMEKKO juga turut menjaga kebersamaan dan kerukunan antara sesama suku di Papua Barat.

“Kebersamaan dan kerukunan harus ditingkatkan. Dengan begitu maka keamanan di Papua Barat tetap terjaga,” ujarnya.

Mandacan berharap keluarga besar IMEKKO mendukung program dan kebijakan pemerintah daerah agar pembangunan terus berlanjut, terutama otonomi khusus Papua bagi orang asli Papua.

“Kalau sudah mendukung pemerintah maka pemerintah pasti bekerja dan melayani masyarakat juga dengan baik,” katanya.

Gubernur mengakui meski pelayanan pemerintah belum berjalan maksimal, namun ia optimistis secara bertahap dan berkesinambungan program pembangunan akan terus dilaksanakan.

“Kami percaya apa kita semua harapkan bisa berjalan maju, mulai dengan pembangunan di bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan sector-sektor lainnya,” katanya.

Sementara, Kepala Suku IMEKKO Papua Barat Frenky Kallex Muguri menegaskan bahwa persatuan keluarga besar IMEKKO merupakan keharusan untuk menuju tujuan yang lebih bermartabat.

Menurutnya, meski sudah ada persatuan tetapi organisasi harus dibenahi secara struktural dengan berpedoman pada nilai-nilai adat dan kearifal lokal.

“IMEKKO harus bersatu, maju, bermartabat dan mandiri dengan satu bahasa satu tujuan. Kita tidak butuh orang pintar, tetapi orang yang mau bekerjasama. Semua itu bisa jika kepala-kepala suku dapat menterjemahkannya dengan baik melalui program-program kerjanya. Sehingga kita satu komando bersama mitra kerja pemerintah provinsi, kabupaten dan kota,” paparnya. (RLS/PB1)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.