Hujan Deras Menyambut Wapres Amin di Tanah Papua
TIMIKA – Wakil Presiden Ma’ruf Amin memulai kunjungan kerja selama sepekan di Tanah Papua. Dalam kunjungan ini, Wapres akan hadir di tiga provinsi, yakni Papua Tengah, Papua Barat Daya, dan Papua Barat.
Untuk perjalanan menuju Papua, Wapres Amin dan Nyonya Wury serta rombongan berangkat menggunakan pesawat khusus kepresidenan Boeing 737-400 TNI, Selasa (11/7/2023) pukul 10.00 dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta. Rombongan transit di Pangkalan Udara TNI AU Sultan Hasanuddin, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, sekitar pukul 14.00 Wita.
Gubernur Sulsel Andi Sulaiman dan Nyonya Naoemi menyambut di Pangkalan TNI AU Sultan Hasanuddin. Selepas istirahat, shalat, dan makan siang selama 30 menit, Wapres Amin dan rombongan melanjutkan perjalanan menuju Bandara Internasional Mozes Kilangin, Mimika, Papua Tengah.
Sekitar pukul 18.25 WIT, Wapres tiba di Bandara Mozes Kilangin dan disambut Penjabat (Pj) Gubernur Papua Tengah Ribka Haluk beserta jajaran anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) Papua Tengah.
Hujan deras menyambut Wapres Amin, Nyonya Wury, dan rombongan. Iringan kendaraan yang digunakan disiapkan di bandara tak jauh dari pesawat. Adapun mobil yang mengangkut Wapres Amin dan Nyonya Wury tersedia di ujung tangga pesawat.
Kegiatan kunjungan kerja Wapres Amin dimulai Rabu (12/7/2023) kemarin dengan agenda menyerahkan BPJS Ketenagakerjaan bagi pekerja rentan orang asli Papua (OAP) serta meninjau kelas dan berinteraksi dengan pelajar OAP di Institut Pertambangan Nemangkawi. Wapres juga akan meninjau operasi katarak dan bibir sumbing di RSUD Timika Wonosari Jaya, Mimika Baru, Kabupaten Mimika.
Hari ini, Kamis (13/7/2023), Wapres akan melakukan peletakan batu pertama sarana dan prasarana Kantor Pemerintahan Provinsi Papua Tengah. Wapres juga akan berdialog dan mendengarkan aspirasi para petani di Papua Tengah yang tergabung dalam organisasi Hidup Petani Nyata (Hipeta).
Dari Papua Tengah, Wapres akan melanjutkan kunjungan ke Papua Barat. Di Kabupaten Fakfak, Wapres akan bertemu dengan perwakilan tokoh agama dan tokoh masyarakat, meninjau pengolahan produk tanaman pala, serta memberikan bantuan sosial kredit usaha rakyat (KUR) kepada perwakilan penerima.
Di Fakfak juga akan ada penandatanganan nota kesepahaman tentang kerja sama pelatihan tenaga kerja Kementerian Ketenagakerjaan dengan Pemerintah Kabupaten Bintuni dan British Petroleum (BP).
Pada hari kelima di Tanah Papua, Sabtu (15/7/2023), Wapres Amin akan meresmikan pembukaan Konferensi Hari Pekabaran Injil (HPI) Ke-169 Persekutuan Gereja-gereja Papua (PGGP) Se-Tanah Papua di Manokwari. Selain itu, peremajaan kelapa sawit rakyat di Kampung Wasegi Indah, Distrik Prafi, Kabupaten Manokwari, juga akan dipantau.
Bertemu tokoh agama
Sabtu sore, Wapres menuju Kabupaten Sorong dan keesokan harinya dijadwalkan bertemu dengan tokoh agama, tokoh adat, dan tokoh masyarakat Papua Barat Daya, Minggu (16/7/2023). Sebelum kembali ke Jakarta, Senin (17/7/2023), Wapres juga akan meletakkan batu pertama sentra sarana dan prasarana untuk Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya di Stadion Wombik, Distrik Sorong Timur, Kota Sorong.
Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi mengatakan, kunjungan ini dalam kapasitas Wapres sebagai Ketua Badan Pengarah Papua, dengan harapan Papua bisa betul-betul sejahtera dan aman. Kunjungan ini sekaligus juga untuk memastikan pembangunan di Papua berjalan sesuai rencana. ”Kunjungan ini sebagai komitmen Wapres agar masyarakat Papua bisa sejahtera,” ujarnya.
Selama melakukan kunjungan kerja di Papua, Wapres didampingi Wakil Menteri Dalam Negeri John Wempi Wetipo, Kepala Sekretariat Wapres Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Velix Wanggai, dan Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono Wahjoe Sedjati.
Selain itu, ada pula Staf Khusus Wapres Bidang Komunikasi dan Informasi Masduki Baidlowi, Staf Khusus Wapres Bidang Umum Masykuri Abdillah, Staf Khusus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Kelembagaan Robikin Emhas, Tim Ahli Wapres yang diwakili Farhat Brachma dan Johan Tedja Surya, serta pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan. (KOM)