Bupati Waran Harap DTI 100% Dikelola Kabupaten
RANSIKI – Bupati Manokwari Selatan (Mansel) Markus Waran berharap, pemerintah tingkat kabupaten kedepannya bisa mengelola 100% Dana Tambahan Infrastruktur (DTI). Pasalnya, hingga saat ini kabupaten hanya mengelola 50 persen DTI. Dikatakan Waran, persoalan di daerah, lebih dipahami oleh daerah itu sendiri, sehingga pembangunan bisa lebih tepat dan terarah.
“Masyarakat itu ada di kabupaten dan kota. Di mana, pemerintah tingkat kabupaten dan kota ini yang lebih memahami kondisi daerah, lebih memahami infatruktur apa yang harus dikembangkan, sehingga pembangunan di daerah bisa tepat,” tuturnya, belum lama ini.
Sebaiknya kata Waran, Pemprov berperan sebagai adminitrasi dengan pengawasan pengelolaan DTI di setiap kabupaten dan kota.
“Jadi bisa ada monotoring, baik dari eksekutif maupun legislatif. Jangan mau tahan lagi di provinsi anggarannya,” ujarnya.
Waran mengungkapkan, dengan adanya pembangunan terarah dan tepat sasaran, akan menjadi tolok ukur suksesnya Otsus di Papua dan Papua Barat. Menurutnya, jangan berharap anggaran DAU, karena DAU didalamnya ada gaji, tunjangan dan lain-lain.
“Kalau ditahan lagi (DTI) untuk apa kita bicara otsus? Jadi kita berharap, sebagai kepala daerah yang berhadapan langsung dengan masyarakat, kita harap kedepan kalau boleh semua anggaran DTI bisa ke kabupaten dan kota. Infatruktur di kabupaten dan kota ini belum terbenahi dan belum terbangun secara maksimal,” terangnya. (PB24)
