KONI Papua Barat Diminta Menyiapkan Venue dan Atlet
MANOKWARI, PB News –Kerinduan menjadi tuan rumah PON bersama Provinsi Papua, akhirnya terjawab sudah. Hal tersebut, tentu tidak lepas dari peran Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan yang terus membangun komunikasi dengan Ketua Umum KONI Papua dan Ketua Umum KONI Pusat.
Sukses mewujudkan langkah diplomasihnya, Ketua Umum KONI Papua Barat bersama jajaran pengurus KONI dihadapankan dengan tugas berat lain, yakni menyiapkan venue cabang olahraga sepak bola, menyelam, terjun payung, motor prix dan cabang olahraga catur. Serta yang tidak kalah pentingya, yakni mempersiapkan atlit untuk meraih tiket di babak prakualifikasi PON.
Salah seorang pengurus KONI Papua Barat, Tonny Baibaba, yang dikonfirmasi Selasa (1/5) kemarin, mengakui setelah ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggaraan PON bersama provinsi Papua. Maka KONI bersama pemerintah provinsi Papua Barat harus segera menyiapkan venue PON, lima cabang olahraga.
“Terkait penyiapan lima venue cabang olahraga, hal ini tentunya tanggung jawab pemerintah provinsi, sementara KONI berkewajiban menyiapkan atlit, sebab sebagai tuan rumah PON, kita memikul tanggung jawab sukses penyelengaraan dan sukses prestasi,” ujarnya.
Sementara disentil sebagai tuan rumah lima cabang olahraga, apakah atlit Papua Barat pada lima cabang olahraga tersebut secara otomatis mendapat jatah Wild Card lolos ke Pon Papua ? Hal ini menurut Baibaiba, masih menunggu keputusan sebab belum ada petunjuk terkait hal tersebut.
“Terkait lima cabang olahraga, yakni, sepak bola, selam, terjun payung, motor prix dan catur, atlit kita lolos atau wajib ikut babak prakualifikasi, hal tersebut masih menunggu petunjuk KONI pusat,” ucapnya. (PB4)
