Pacu Pelayanan Kesehatan, Pemda Manokwari Berhutang Rp6,9 M
![](https://i0.wp.com/papuabaratnews.co/wp-content/uploads/2018/03/Insert.jpg?resize=153%2C272&ssl=1)
MANOKWARI, PB News – Untuk meningatkan pelayanan kesehatan di kabupaten Manokwari, pemda Manokwari harus berhutang dana 6,9 Miliar.
Hal ini terungkap saat DPRD menggelar pertemaun dengan Bapeda Kabupaten Manokwari, Jumat (23/3) kemarin di ruang rapat gedung DPRD Manokwari.
“Kita (pemda) masih punya hutang 6,9 milyar, sebab program kita sudah mendahului anggaran, sehingga hal tersebut dikatakan hutang, di tahun 2018. ”
Demikian, dikatakan kepala Badan Perencaan Daerah Manokwari , Jhon Warijo, dihadapan anggota DPRD Manokwari.
Ia menjelaskan, dana sebesar 6,9 milyar tersebut bersumber dari dana otsus. Makanya, jika tidak dibayarkan tahun ini, provinsi akan langsung memotong anggaran tersebut dari dana otsus Kabupaten Manokwari sebesar 173 Miliar.
Ketua Komisi A DPRD Manokwari, Ayu Humairah Batarai yang dihubungi selepas pertemuan tersebut mengaku tidak mengetahui perihal hutang tersebut.
“Kita akan lakukan hearing dengan Bapeda, Dinas Kesehatan, RSUD dan Puskesmas, memastikan untuk apa hutang sebanyak itu,” ujarnya. (PB9)