Berita Utama

KPK Upayakan Kunjungan ke Papua tak Picu Keributan

JAKARTA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memastikan kunjungannya ke Jayapura, Papua, untuk memeriksa Gubernur Lukas Enembe tidak menimbulkan letupan di masyarakat. KPK berkoordinasi dengan TNI dan kepolisian setempat demi menjaga situasi aman dan kondusif di Papua.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan, faktor keamanan menjadi perhatian utama karena melihat ada kondisi khusus di Papua. Karena itu, lembaga antirasuah ini berupaya agar kedatangannya ke Bumi Cenderawasih untuk mengusut kasus Lukas tidak menjadi pemicu terjadinya keributan.

“Itu yang harus menjadi perhatian, itu berbeda teman-teman menyatakan, ‘loh kok yang lain enggak’, ya karena kondisinya berbeda, kalau yang lain kita enggak perlu koordinasi dgn TNI dengan BIN, dan lain sebagainya,” kata Alex di Jakarta, Selasa (25/10/2022).

Kendati demikian, Alex memastikan bahwa KPK akan terus mengusut kasus yang menyeret Lukas. Ia menyebut, KPK bakal menuntaskan penanganan perkara ini agar Lukas dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya. “Upaya hukum sudah kami lakukan semuanya,” ujar dia.

Tim penyidik KPK dan tim dokter dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) akan segera mendatangi kediaman Lukas di Papua. KPK menekankan bahwa kedatangannya ini bukan dalam rangka menjemput paksa Lukas, melainkan memeriksa kesehatan dan meminta keterangan dari Lukas mengenai kasus dugaan korupsi yang menjeratnya.

Pimpinan KPK juga akan ikut serta dalam tim tersebut. Kendati demikian, belum disebutkan kapan rencana itu bakal dilaksanakan dan siapa sosok pimpinan KPK yang terlibat di dalamnya.

Lukas Enembe akhirnya bersedia diperiksa dokter dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu diungkapkan oleh Kapolda Papua Irjen Mathius Fakhiri di Jayapura, Sabtu (22/10/2022).

Kesediaan Gubernur Enembe disampaikan dalam pertemuannya yang berlangsung di kediaman pribadinya, Koya Tengah, Distrik Muara Tami, Jayapura. Dalam pertemuan yang berlangsung pada hari Jumat (21/10/2022), kata Fakhiri, Gubernur Enembe bersedia untuk diperiksa kesehatannya. “Gubernur Enembe memang dalam keadaan sakit,” kata Fakhiri. (REP)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

Copy Protected by Chetan's WP-Copyprotect.